Wong Endonesa

Dulu ada yang ngomong kalau orang luar negeri itu bisa membedakan handphone dengan kamera, dan dia ngomong kalau orang Indonesia ga bisa membedakan itu, maksudnya kalau orang luar negeri itu mau menangkap momentum selalu pakai kamera 📷, sedangkan kalau orang Indonesia campur kamera dan handphone.

Oke saya akan membahas satu masalah pemikiran yang mundur ini.

Menurut saya kualitas mereka (orang luar negeri) itu masih kalah maju dengan orang Indonesia. Kenapa saya bisa bicara seperti itu, ya karena statement yang saya dengar itu. Coba bayangkan kalau setiap ada momen yang cepat kamu harus buka kamera, kelamaan menurut saya, buka tutup lensa, hidupin kamera, lamaaaa.. sedangkan momentum itu bisa datang sangat singkat.. selain itu apa iya, kemana-mana bawa kamera? Kan enggak..

Nah dalam hal ini, orang Indonesia lebih maju. Kita menggunakan handphone yang berkamera untuk menangkap momentum. Cepat, mudah, dan praktis. Setiap ada kesempatan, jepret!. Karena apa orang kita udah paham betul bahwa peristiwa itu tidak akan pernah terulang lagi. Dan kesempatan untuk mendokumentasikan itu hanya datang sekali saja dan hanya berdurasi sangat sebentar.. kalau didalam pelajaran sejarah SMA dulu kalau ga salah namanya 'einmaligh', peristiwa tidak akan terulang lagi.

Wait!

Saya bukan menyuruh anda untuk berfoto menggunakan hp ya, tapi saya hanya menanggapi orang-orang yang selalu memandang orang Indonesia itu ga secanggih orang luar.. ya, itu pemikiran yang berjalan kebelakang menurut saya.. orang luar kalau punya masalah ya ga bisa ketawa, spaneng. Orang Indonesia kalau ada masalah apapun tetap ngopi dan udud, santai, dan tertawa. Jadi bagi pembaca, jangan pernah merasa bahwa kita ini kuno, dan berkualitas rendah. Tidak. Justru kita ini udah expert.

Comments

Popular posts from this blog

Tokoh Masyarakat

Telaga Mriwis Putih (Lake Mriwis Putih)

I'm Not Surprised..